Parapuan.co - Selama ini filler memang banyak dipakai untuk wajah, tetapi belakangan tengah ramai dengan filler payudara.
Terutama setelah kasus model, Monica Indah yang baru saja curhat tentang kesehatan payudaranya terganggu akibat filler payudara.
Nah, Kawan Puan, sebetulnya, para ahli tidak menyarankan lo, melakukan injeksi di bagian payudara.
Baca Juga: Mengenal Coronasomnia, Gangguan Sulit Tidur selama Pandemi Covid-19
Menurut dr. Gaby Syerly, M.Biomed (AAM) dari Youth and Beauty Clinic, payudara merupakan area yang banyak terdapat tumpukan lemak, jaringan, dan saraf. Bila cairan asing masuk ke dalam payudara, cairan itu belum tentu aman untuk payudara.
“Injeksi filler itu kan disarankan 10 cc ya. Kalau payudara, mau berapa cc? bisa 100 cc agar payudara terlihat lebih besar. Bayangin itu kayak masukin air di botol minuman. Terlalu kebanyakan. Kebanyakan itu bisa menyebabkan adanya inflamasi pada payudara,” ujar dr. Gaby kepada PARAPUAN.
Inflamasi tersebut kemudian akan membuat payudara mengalami peradangan sehingga cukup membahayakan.