Cobalah 3 Strategi Ini untuk Membantumu Menjalani Hidup Sebagai Generasi Sandwich

By Saras Bening Sumunarsih, Jumat, 14 Mei 2021

Ilustrasi generasi sandwich

Parapuan.co - Istilah generasi sandwich sudah sering dibahas ya, Kawan Puan? Dan, generasi sandwich ini pun menjadi momok yang sulit untuk kita hindari.

 

Asal tahu saja, generasi sandwich adalah seseorang pada rentang usia 30 hingga 40 tahun yang memiliki tanggung jawab membiayai kehidupan dan kebutuhan dua generasi sekaligus.

Biasanya generasi sandwich ini terjebak di antara generasi atasnya (orang tua) dan bawahnya (anak). Sebagai generasi sandwich, maka ia harus menanggung biaya hidup dan kebutuhan dua generasi tersebut.

Baca Juga: Generasi Sandwich Wajib Tahu, Tips Bertahan saat Anak dan Orang Tua Bergantung Padamu

Makanya, sangat lumrah apabila generasi sandwich tertekan maupun stres. Pasalnya, mereka disibukkan dengan urusan keuangan dua generasi sekaligus, di mana kita tahu bahwa hal tersebut tidaklah mudah.

Jika Kawan Puan termasuk generasi sandwich, kamu tidak perlu khawatir. Sebab banyak perempuan lain di luar sana dengan kondisi serupa denganmu.

Alih-alih merasa stres dan tertekan, berikut tips bagi generasi sandwich untuk mengatur keuangan dan kehidupan sehari-hari, seperti melansir dari Forbes:

1. Minta bantuan

Berat memang menjalani hidup sebagai generasi sandwich terutama bila penghasilan keluarga juga belum cukup. 

Seringkali kita memang merasa terbebani oleh finansial keluarga. Tak jarang ini pun membuat kita jadi lebih sering stres.

 

Itulah mengapa, kamu perlu meminta bantuan ke anggota keluarga lainnya untuk membantumu merawat orangtua.

Jadwalkan waktu yang tepat agar kamu dan saudara dapat berkoordinasi dan membuat kesepakatan.

Hal ini dapat memberikan waktu untuk kamu beristirahat sejenak. Ingat, kamu tidak perlu melakukan pekerjaan rumah sendirian.

Kamu bisa meminta bantuan pasangan dengan membagi tugas rumah tangga. Ini membantu seluruh anggota keluarga untuk berkontribusi merawat orang tua.