Parapuan.co - Uni Eropa akan menerapkan sertifikat digital vaksin Covid-19 per tanggal 1 Juli 2021 mendatang.
Sertifikat vaksin digital ini dibuat untuk traveler antarnegaranya.
Melansir Forbes, terdapat 12 negara Uni Eropa yang akan menggunakan sertifikat vaksin digital ini.
Baca Juga: Khawatir Alami Heatstroke Saat Liburan Musim Panas? Ini 5 Tips Mengatasinya
Aplikasi seluler gratis ini akan memberi bukti vaksinasi Covid-19 para turis secara digital melalui melalui kode QR.
Seorang traveler telah divaksinasi terhadap Covid-19, baru-baru ini dites negatif Covid-19.
Sertifikat Covid Digital UE mencakup informasi terbatas seperti nama pelancong, tanggal lahir, dan informasi relevan tentang status vaksin.
Data ini tetap ada di sertifikat dan tidak disimpan atau disimpan oleh negara yang dikunjungi.
Pada musim panas, 12 negara anggota Uni Eropa bisa menggunakan sertifikat ini, yakni:
- Austria
- Bulgaria
- Kroasia
- Ceko
- Denmark
- Estonia
- Jerman
- Yunani
- Latvia
- Lithuania
- Polandia
- Spanyol
Tak hanya itu, 12 negara Uni Eropa lainnya ditambah empat dari luar blok (Islandia, Liechtenstein, Norwegia dan Swiss) telah menyelesaikan fase pengujian dan secara teknis siap untuk mulai menggunakan vaksin digital kapan saja. Yaitu:
- Belgium
- Siprus
- Perancis
- Islandia
- Irlandia
- Italia
- Liechtenstein
- Luksemburg
- Belanda
- Norway
- Portugal
- Rumania
- Slowakia
- Slovenia
- Swedia
- Swiss
Selain itu, tiga negara lainnya dari Uni Eropa saat ini sedang dalam tahap pengujian.
Adapun ketiga negara tersebut yakni Finlandia, Hungaria, dan Malta.