Parapuan.co - Seperti yang diketahui, para tenaga kesehatan akan mendapatkan booster ketiga vaksinasi Covid-19 yakni Moderna.
Selain untuk booster ketiga para tenaga kesehatan, vaksin Covid-19 berjenis Moderna ini juga mulai didistribusikan kepada masyarakat umum.
Dilansir dari Kompas.com, vaksin Moderna sudah mengantongi izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Baca Juga: Lakukan Tes HIV untuk Ketahui Kondisi Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan
Di mana izin penggunaan darurat untuk vaksin Moderna telah terbit pada 2 Juli 2021 lalu.
BPOM menjelaskan kalau vaksin Moderna memiliki efikasi 94,1 persen.
Tentunya hal ini membuat vaksin Covid-19 Moderna aman untuk kelompok populasi masyarakat dengan komorbid atau penyakit penyerta.
Namun demikian, tak dipungkiri juga bahwa ada beberapa orang yang mengeluhkan vaksin Covid-19 berbasi mRNA yang dibuat oleh perusahaan asal Amerika Serikat ini.`
Mengetahui adanya keluhan tersebut, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid selaku Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan menyatakan respons setia tubuh itu berbeda-beda.
Dr. Nadia berpendapat tidak semua orang merasakan nyeri yang berlebihan setelah disuntik vaksin Moderna.