Parapuan.co - Kawan Puan tertarik untuk berkarier menjadi seorang interpreter profesional?
Jika iya, kamu harus tahu dulu pendidikan yang perlu ditempuh untuk menjadi interpreter.
Paling tidak, untuk menjalani karier sebagai interpreter, kamu harus menempuh pendidikan minimal sampai meraih gelar sarjana.
Sarjana jurusan apa yang diperlukan dan jenjang apa lagi yang mesti ditempuh untuk berkarier sebagai interpreter?
Temukan jawabannya pada keterangan seperti dilansir dari Gramedia.com berikut ini, yuk!
Baca Juga: Beda dari Penerjemah, Ini Tantangan Profesi Interpreter yang Bergaji Besar
Pendidikan S1
Seorang interpreter paling tidak harus memiliki gelar pendidikan minimal S1 di bidang bahasa dan/atau sastra.
Jurusan kebahasaan yang bisa kamu ambil di antaranya, Sastra Inggris, Arab, Jepang, Mandarin, Korea, Belanda, Perancis, Jerman, Rusia, dan sebagainya.
Di jurusan sastra, kamu akan mempelajari sejumlah materi di bidang kebahasaan, kesusastraan, dan kebudayaan.
Jadi, kamu tidak hanya akan memahami soal kosakata, struktur gramatika, maupun kemampuan membaca, menulis, berbicara, dan mendengar.
Sebagai interpreter, kamu wajib pula mempelajari dan mengetahui sejarah dan budaya karena bahasa tidak lepas dari kedua hal tersebut.