Juvenile Osteoporosis, Ini Dia Tanda dan Gejala Osteoporosis Remaja

By Maharani Kusuma Daruwati, Rabu, 20 Oktober 2021

Waspadai osteoporosis di usia muda

Parapuan.co Osteoporosis adalah kondisi kesehatan yang melemahkan tulang, membuatnya rapuh dan lebih mudah patah.

Ini berkembang perlahan selama beberapa tahun dan seringkali hanya didiagnosis ketika jatuh atau benturan tiba-tiba menyebabkan tulang patah (fraktur).

Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi lebih lemah dan rapuh.

Osteoporosis lebih sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua, terutama perempuan menopause dan pasca-menopause.

Tetapi ternyata juga dapat mempengaruhi anak-anak, dalam hal ini disebut juvenile osteoporosis atau osteoporosis remaja.

Baca Juga: Tanpa Operasi, Ini 3 Jenis Perawatan untuk Penderita Radang Sendi

Mengutip dari Verywell Health, bentuk osteoporosis yang langka ini biasanya terjadi tepat sebelum pubertas pada anak-anak yang sebelumnya sehat.

Usia rata-rata saat onset adalah tujuh tahun, dengan kisaran satu hingga 13 tahun. 

Ini masalah serius, karena menyerang ketika seorang anak masih membangun kekuatan tulangnya.

Kamu membangun sekitar 90% dari massa tulang pada saat berusia 18 hingga 20 tahun.