Parapuan.co - Persiapan sekolah tatap muka perlu menjadi perhatian banyak pihak, khususnya tenaga pendidik atau guru.
Setelah menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama kurang lebih 1,5 tahun akibat pandemi Covid-19, akhirnya kebijakan sekolah tatap muka pun mulai diterapkan.
Program sekolah tatap muka ini resmi diterapkan sebagai bentuk upaya mengurangi dampak krisis pembelajaran selama pandemi.
Namun, aktivitas PJJ ini tentu telah membentuk kebiasaan baru yang justru membuat anak memerlukan adaptasi kembali untuk mulai pembelajaran tatap muka.
Dalam rangka persiapan sekolah tatap muka, anak-anak membutuhkan adaptasi dalam peralihan PJJ ke PTM yang tentu saja tidak mudah dilakukan.
Baca Juga: Tingkatkan Imun Si Kecil untuk Persiapan Sekolah Tatap Muka dengan 5 Cara Ini
Hal tersebut dapat difasilitasi dengan memberikannya sosialisasi kembali.
Dalam hal ini, dibutuhkan persiapan dari pihak tenaga pendidik, karena jika tidak, dikhawatirkan terjadi perubahan pada kondisi psikologi dan perubahan karakter pada anak.
Untuk itu, dalam persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) sangat penting bagi peserta didik memiliki pendampingan psikologis saat PTM di masa pandemi Covid-19.
Melansir dari laman Nakita.id, Dosen Fakultas Psikologi Unika Atma Jaya, Dr. Weny Savitry S Pandia, M.Si, Psikolog, memberikan pendapatnya perihal tersebut.