Parapuan.co - Perkembangan teknologi infomasi yang dibawa oleh digitalisasi sangat memberikan kemudahan kepada pasien dalam mendapatkan layanan kesehatan.
Salah satunya adalah aplikasi PCare BPJS Kesehatan yang digunakan oleh klinik.
Pentingnya integrasi klinik dengan aplikasi PCare BPJS Kesehatan juga diungkapkan oleh dr. Susi Oktowaty dari Klinik Mitra Sehati, yang menjadi pembicara dalam webinar “Transformasi Teknologi Digital untuk Penguatan Sistem Kesehatan Akademik dan Akselerasi Pencapaian Universal Health Coverage dengan kerangka Ekosistem Bigdata dan Satu Data”. Pada kesempatan webinar tersebut, dr. Susi Oktowaty membawakan sesi tema yang cukup menarik yakni “Perspektif Praktisi Bidang Kesehatan Dalam Pengalaman Penggunaan Sistem Informasi PCare BPJS Kesehatan”.
Baca Juga: Sistem Kelas BPJS Kesehatan Resmi Dihapus Tahun 2022, Ini Penjelasannya
dr. Susi menekankan bahwa aplikasi PCare BPJS Kesehatan memberikan kemudahan bagi klinik terutama dalam pelaporan kegiatan klinik baik kapitasi maupun non kapitasi.
Namun sayangnya input data ke aplikasi tersebut masih kurang lengkap bagi fasilitas kesehatan tingkat pertama yang mengutamakan pelayanan kesehatan secara holistik, komprehensif, berkesinambungan dan terintegrasi. Untuk melengkapi pengelolaan data sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan di tingkat primer dr. Susi Oktowaty menggandeng salah satu startup kesehatan di Indonesia yakni aplikasi SIM DoctorTool di Klinik Mitra Sehati.
Pengalaman akan berbagai manfaat yang diperoleh klinik Mitra Sehati yang dipimpin dr. Susi Oktowaty setelah terintegrasi dengan aplikasi PCare BPJS Kesehatan inilah yang membuat beliau mengajak klinik lain di seluruh Indonesia beralih menuju digitalisasi kesehatan. dr. Susi Oktowaty juga mengungkapkan bahwa proses integrasi tergolong cukup mudah melalui kerja sama kemitraan.