Parapuan.co - Jelang Hari Gizi Nasional pada 25 Januari 2022, penting untuk membatasi konsumsi garam harian agar tidak memicu masalah kesehatan serius.
Garam adalah salah satu bumbu masakan untuk memberikan rasa gurih dan mengawetkan makanan.
Garam dapat membantu mengendurkan dan mengontraksikan otot, membantu impuls saraf, serta menyeimbangkan kadar mineral dan air yang dikonsumsi.
Untuk mencapai kesehatan tubuh yang optimal, asupan garam per hari yang diperbolehkan adalah 2000 mg atau setara 1 sendok teh (5 gram).
Anjuran tersebut sesuai dengan Permenkes Nomor 30 Tahun 2013 tentang Pencantuman Informasi Kandungan Gula, Garam, dan Lemak serta Pesan Kesehatan pada Pangan Olahan dan Pangan Siap Saji.
Garam baik untuk tubuh, tetapi terlalu banyak konsumsi garam dapat mengakibatkan masalah kesehatan seperti dilansir dari WebMD berikut ini:
1. Perut kembung
Salah satu efek jangka pendek yang paling umum akibat kelebihan garam adalah perut terasa kembung dan membengkak.
Hal ini disebabkan karena garam membantu tubuhmu menahan air, sehingga cairan ekstra di perut menumpuk.
Baca Juga: Berapa Batas Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak per Hari? Ini Penjelasannya