Parapuan.co - Hari Raya Iduladha identik dengan daging kurban atau daging merah, termasuk sapi.
Daging sapi mengandung protein sekitar 26 sampai 27 persen, serta kalsium, lemak, dan mineral lainnya yang dibutuhkan tubuh.
Protein yang diperoleh dari sumber hewani juga mengandung asam amino yang bermanfaat untuk mempertahankan fungsi tubuh.
Meski proteinnya tinggi, konsumsi daging sapi tidak boleh berlebihan karena dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu.
Batasan makan daging masak per hari sebaiknya tidak lebih dari 50-70 gram per hari atau 350-500 gram per minggu.
Melansir The Healthy, berikut bahaya terlalu banyak makan daging sapi yang perlu diketahui. Yuk, simak!
1. Sembelit
Daging hampir tidak memiliki serat, yang biasanya mudah didapatkan dari buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Sembelit dan buang air besar yang menyakitkan merupakan beberapa tanda awal tubuhmu kekurangan serat.
Baca Juga: 4 Manfaat Serat Pangan untuk Kesehatan Saluran Pencernaan Menurut Dokter Gizi