Parapuan.co - Hari Raya Iduladha akan tiba beberapa hari lagi, banyak masyarakat pun mulai menyiapkan hewan kurban, seperti kambing, sapi, dan domba.
Nantinya hewan kurban yang sudah sembelih, dagingnya akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan.
Bagi Kawan Puan yang turut serta mengemas daging kurban, hendaknya mencari wadah yang tepat.
Pasalnya penggunaan wadah yang tepat dapat mengurangi penularan penyakit mulut dan kaki (PMK) yang saat ini tengah marak.
Jangan bingung, berikut ini tips membungkus daging kurban untuk mencegah penularan PMK, simak ya!
1. Jangan Pakai Besek
Mungkin ada sebagian daerah yang membungkus daging kurban dengan menggunakan besek.
Besek berlapis daun pisang mungkin memang lebih ramah lingkungan, karena lebih mudah diuraikan, tapi tidak disarankan.
Dikutip dari Kompas.com, menurut dokter hewan sekaligus pakar ternak di Institut Pertanian Bogor (IPB) Supratikno, hindari membungkus daging hewan kurban pakai besek atau pakai daun, karena susah didisinfeksi.
Baca Juga: Tips Memasak Cepat Jamur Tiram, Perlukah Dicuci Dulu atau Tidak?