Parapuan.co - Menghadapi anak tantrum sering kali menjadi tantangan bagi orang tua yang terkadang membuat frustrasi.
Tak sedikit orang tua yang melakukan tindakan disiplin, teriakan, atau ancaman untuk menghentikan amukan anak secara cepat.
Cara tersebut tidaklah bijak karena bisa menghambat perkembangan emosional anak, terutama dalam mengelola amarah.
Selain itu, tantrum yang diatasi dengan cara negatif juga dapat menyebabkan amukan anak semakin tak terkendali.
Melansir Hindustan Times, inilah kesalahan orang tua yang membuat anak semakin tantrum. Yuk, simak!
1. Menertawakan dan Mengabaikan Emosi Anak
Membuat tantrum anak sebagai lelucon atau mengabaikan emosinya dapat diartikan perasaan anak tidak diterima orang tuanya.
Sebaliknya, orang tua harus menerima, mengakui, dan menenangkan tantrum anak sebagai pembelajarannya mengelola emosi.
2. Menghentikan Emosi dengan Cepat
Baca Juga: Anak Sering Tantrum, Ini Alasan Pentingnya Mengenalkan Emosi Pada Anak