Parapuan.co - Belakangan isu terkait stunting mulai banyak dibicarakan.
Pasalnya stunting sendiri merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita yang banyak menyerang anak.
Alhasil anak memiliki postur tubuh lebih pendek dibandingkan anak-anak lain di usianya.
Terkait hal ini, tak sedikit pula yang mempertanyakan apakah tinggi badan anak diwarisi dari orang tuanya?
Nyatanya, ada banyak faktor yang menentukan tinggi badan anak.
Mulai dari hormon, kebiasaan, aktivitas fisik, pola makan, hingga keturunan atau genetik.
Melansir dari laman Brightside, tinggi badan seseorang 70% dipengaruhi oleh genetik sementara 30% dipengaruhi oleh lainnya.
Secara umum pertumbuhan tinggi badan perempuan akan berhenti saat mereka memasuki usia 15 tahun sementara pertumbuhan tinggi badan laki-laki terhenti di usia 18 tahun.
Rumah Sakit Royal Devon dan Exter yang ada di Inggris juga mengungkap fakta lainnya.
Baca Juga: 3 dari 10 Anak Mengalami Stunting, Dokter Ungkap Cara Pencegahannya