Parapuan.co - Tak dapat dimungkiri bahwa sekarang ini gawai dan ponsel pintar mengalahkan keinginan anak-anak membaca buku cetak konvensional.
Banyak anak zaman sekarang yang lebih memilih untuk membaca lewat gawai dan ponsel pintarnya, sehingga hal tersebut meningkatkan screen time mereka.
Di sisi lain, tak sedikit juga anak sekarang yang sudah enggan untuk membaca buku dan lebih memilih bermain game atau menonton video di smartphone.
Padahal, screen time yang sangat tinggi pada anak usia dini dapat memengaruhi perkembangan mereka lho, Kawan Puan.
Anak yang sudah terpapar layar smartphone dan screen time-nya lumayan tinggi bisa jadi mudah tantrum, sulit tidur, dan sulit konsentrasi.
"Screen time yang tinggi itu kurang baik untuk otak anak yang sedang berkembang. Mereka bisa mudah tantrum, sulit tidur, dan sulit konsentrasi," ucap dr. I Gusti Ayu Nyoman Pratiwi, SpA, (Dokter Tiwi) dokter anak dalam acara Tokopedia menyambut Hari Anak Nasional, Kamis, (20/7/2023) yang digelar secara virtual.
Oleh karena itu, kalau Kawan Puan sudah punya anak, cobalah mulai menanamkan kegemaran membaca padanya demi menghindari paparan screen time.
Kawan Puan bisa menanamkan kegemaran membaca ini pada anak saat usianya masih beberapa bulan, terus menerus dilakukan secara rutin dan intens selama periode golden age atau usia emas.
Dokter Tiwi pun mengungkapkan bahwa kegemaran membaca pada anak sudah bisa ditanamkan sejak ia berusia tiga bulan lho, Kawan Puan.
Baca Juga: Tips Menumbuhkan Kecintaan Membaca pada Anak Sesuai Tahapan Usianya