Parapuan.co - Saat mencari lowongan kerja baru, entah karena resign atau penyebab lain, Kawan Puan bisa saja membutuhkan referensi.
Referensi di dalam resume untuk melamar pekerjaan merujuk pada rekomendasi dari mantan atasan kamu di tempat kerja yang lama.
Mencantumkan referensi dapat membantumu memperoleh pekerjaan lebih cepat, mengingat ada sosok yang memvalidasi keterampilan capaian kariermu.
Namun, benarkah mencantumkan referensi di resume selalu menguntungkan? Apakah tidak ada kerugiannya?
Pahami dulu plus minus mencantumkan referensi di resume untuk melamar lowongan kerja baru seperti dikutip dari Jobstreet berikut ini!
Keuntungan Mencantumkan Referensi di Resume
Dengan mencantumkan referensi, kamu memberikan bukti konkret tentang kredibilitas dan karaktermu.
Referensi tersebut dapat meningkatkan kepercayaan perekrut terhadapmu sebagai kandidat potensial.
Pasalnya, hal ini membuatmu terlihat lebih menonjol dalam proses rekrutmen kerja dibandingkan dengan kandidat lain dengan pengalaman serupa.
Baca Juga: 3 Cara Mencantumkan Skill dalam Resume untuk Menarik Perhatian HRD