Parapuan.co - Komisi Pemilihan Umum (KPU) merilis film drama komedi berjudul Tepatilah Janji.
Film ini cukup menarik perhatian karena menyoroti tentang pesta demokrasi di sebuah wilayah.
Adanya film Tepatilah Janji ini seakan menjadi angin segar di tengah polemik menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) di Indonesia.
Lewat film Tepatilah Janji, diharapkan masyarakat dapat menyalurkan suaranya pada Pilkada 2024 dan menciptakan pemilihan yang damai.
Menjelang penayangannya, Bima Zeno dan Faradina Mufti berkesempatan datang ke studio PARAPUAN.
Dalam kesempatan tersebut, Bima Zeno dan Faradina Mufti sedikit menceritakan tentang film Tepatilah Janji.
"Film Tepatilah Janji ini dibuat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Film ini menceritakan tentang pesta demokrasi di sebuah wilayah," Bima Zeno.
"Film ini menceritakan tentang situasi politik seperti yang terjadi saat pemilihan daerah, apa aja sih yang biasanya terjadi," ujar Bima Zeno.
Menambahkan Bima Zeni, Faradina Mufti mengatakan bahwa film Tepatilah Janji akan menyoroti kisah seorang calon pemimpin yang dikelabui oleh seseorang.
Baca Juga: Faradina Mufti Dikubur Hidup-Hidup di Film Siksa Kubur: Gue Enggak Habis Pikir