Parapuan.co - Kawan Puan, berbagai hal terkait kekerasan berbasis gender (KBG) terhadap perempuan dibahas di Konferensi Pengetahuan dari Perempuan IV pada 17-19 September 2024.
Konferensi tersebut mengusung topik "Inovasi yang Inklusif untuk Pencegahan, Penanganan, dan Pemulihan Korban Kekerasan Berbasis Gender terhadap Perempuan".
Dalam penyelenggaraannya, Konferensi Pengetahuan dari Perempuan IV (PdP 4) menghadirkan sejumlah pembicara dari Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan).
Salah satunya yaitu Retty Ratnawati, seorang anggota komisioner Komnas Perempuan, yang memaparkan tentang tantangan penghapusan kekerasan terhadap perempuan.
Retty Ratnawati menyampaikan sejumlah tantangan struktural hingga kultural dalam usaha penghapusan kekerasan terhadap perempuan. Yuk, simak!
"Ada beberapa identifikasi tantangan penghapusan kekerasan terhadap perempuan," papar Retty Ratnawati.
"Antara lain yaitu sistem demokrasi yang belum substantif; pendekatan keamanan oleh negara dalam penyelesaian konflik; pembangunan yang merusak lingkungan," lanjutnya.
Pihaknya juga menambahkan beberapa hal lain yang menjadi hambatan dalam menghapus kekerasan berbasis gender terhadap perempuan, yaitu:
- Pandangan konservatif tentang peran perempuan dalam keluarga;
Baca Juga: Konferensi Pengetahuan dari Perempuan IV: Bahas Penghapusan Kekerasan Berbasis Gender