Parapuan.co - Salah satu bisnis yang paling menjanjikan selama bulan Ramadan adalah berjualan takjil.
Makanan dan minuman berbuka puasa selalu memiliki permintaan tinggi. Mulai dari kolak, es buah, gorengan, hingga aneka jajanan tradisional.
Tapi meskipun potensi keuntungan besar, tidak sedikit penjual yang kurang memahami bagaimana cara menghitung keuntungan dengan benar.
Tanpa perhitungan yang matang, bisa saja bisnis yang seharusnya menguntungkan justru mengalami kerugian.
Oleh karena itu, memahami faktor-faktor dalam penghitungan keuntungan jualan takjil Ramadan menjadi hal yang sangat penting.
Dengan perhitungan yang tepat, kamu bisa memastikan bisnis jualan takjil berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil maksimal.
Faktor dalam Penghitungan Keuntungan Jualan
Merujuk dari laman Sahabat Pegadaian, ada faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam menghitung keuntungan jualan takjil Ramadan yakni:
1. Biaya dan Bahan Baku
Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Dipersiapkan Ibu Rumah Tangga saat Akan Berjualan Takjil Ramadan