Parapuan.co - Saat kamu ingin menerapkan pola hidup sehat dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur, ada satu langkah penting yang tidak boleh dilewatkan, yaitu mencuci bahan makanan segar tersebut dengan cara tepat.
Banyak orang mungkin hanya membilas buah dan sayur sekilas di bawah air mengalir. Padahal, cara tersebut belum tentu cukup untuk menghilangkan kuman, bakteri, dan residu pestisida yang menempel pada permukaan kulit buah maupun daun sayuran.
Berbagai jenis pestisida sintetis dan mikroorganisme patogen seperti Salmonella dan E.coli bisa bertahan di permukaan buah dan sayur, bahkan setelah dicuci dengan air biasa.
Apabila kamu tidak mencucinya secara menyeluruh, kontaminasi ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan, infeksi saluran cerna, hingga penyakit lebih serius, terutama pada anak-anak dan lansia yang memiliki sistem kekebalan tubuh lebih rentan.
Bisa diartikan bahwa mencuci buah dan sayur bukan hanya sekadar kebiasaan, melainkan langkah krusial dalam memutus rantai penyebaran penyakit dari bahan makanan mentah. Lantas, bagaimana langkah tepat mencuci buah dan sayur? Merujuk dari laman Kompas.com, berikut ulasan lengkapnya.
1. Cuci dengan Air Mengalir
Langkah paling dasar dalam mencuci buah dan sayur adalah membilasnya di bawah air mengalir. Air mengalir dapat membantu melepaskan sebagian besar kotoran dan residu pestisida dari permukaan.
Hindari mencuci buah dan sayur dengan sabun atau cairan pembersih. Zat kimia tersebut bisa meninggalkan residu berbahaya. Gunakan air bersih dan gosok perlahan untuk mengangkat kotoran.
2. Sayuran Berlapis Dicuci dengan Metode Rendam
Baca Juga: Perbedaan Susu Steril, Pasteurisasi, dan UHT: Mana yang Sesuai Kebutuhanmu?