Parapuan.co - Mata berair atau dalam istilah medis disebut epiphora adalah kondisi ketika mata mengeluarkan air mata secara berlebihan. Meski terdengar sepele, epiphora bisa menjadi tanda adanya gangguan pada sistem air mata atau infeksi serius pada mata.
Untuk menghindari atau mencegah mata dari gangguan kesehatan yang parah karena berair, kenali apa itu epiphora mulai dari penyebab, gejala, dan cara mencegahnya seperti mengutip Cleveland Clinic berikut ini!
Apa Itu Epiphora?
Epiphora terjadi ketika produksi air mata terlalu banyak atau ketika saluran air mata tidak bekerja sebagaimana mestinya untuk mengalirkan air mata.
Dalam kondisi normal, air mata berfungsi melumasi dan melindungi permukaan mata. Namun, jika aliran atau jumlah air mata terganggu, mata bisa terus berair meski tidak sedang menangis.
Epiphora bisa dialami oleh siapa saja, namun paling umum terjadi pada bayi dan orang dewasa di atas usia 50 tahun. Meski biasanya bersifat sementara dan tidak berbahaya, mata yang terus berair sebaiknya diperiksa oleh tenaga medis, apalagi jika disertai gangguan penglihatan.
Gejala Epiphora
Gejala utama epiphora adalah mata yang terasa terlalu basah atau air mata mengalir terus-menerus. Gejala lainnya bisa meliputi:
- Air mata mengalir di pipi tanpa alasan jelas.
- Mata berair meski tidak sedang tertawa atau menangis.
- Penglihatan kabur atau tidak jelas.
- Mata merah atau terasa gatal.
- Nyeri di sekitar mata.
- Sakit kepala, terutama di area sinus.
Epiphora bisa terjadi hanya pada satu mata (unilateral) atau pada kedua mata sekaligus (bilateral).
Baca Juga: Pentingnya Berkedip, 7 Langkah Menjaga Kesehatan Mata Jika Sering Pakai Gadget