Memahami Peran Buku dalam Membentuk Pola Pikir pada Generasi Muda

By Arintha Widya, Rabu, 23 April 2025

Peran buku dalam membentuk pola pikir generasi muda.

Parapuan.co - Di tengah pesatnya arus digitalisasi, buku ternyata tetap memegang peran penting dalam membentuk pola pikir dan perkembangan mental generasi muda.

Lebih dari sekadar sumber informasi, buku—terutama buku anak-anak—adalah alat yang sangat kuat dalam mengasah kemampuan bahasa, menumbuhkan imajinasi, serta membentuk kebiasaan berpikir kritis sejak usia dini.

Mengapa buku berperan penting dala membentuk pola pikir generasi muda? Apa buktinya? Simak informasinya sebagaimana melansir laman UNICEF di bawah ini!

Membaca sebagai Fondasi Penting Perkembangan Anak

Membaca buku sejak usia dini terbukti berpengaruh besar terhadap perkembangan otak anak, khususnya dalam keterampilan berbahasa. Cerita dalam buku bukan hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga memperkaya kosakata anak, melatih pemahaman mereka, dan membentuk kesadaran dasar terhadap konsep membaca.

Inilah mengapa guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) perlu dibekali keterampilan untuk mempromosikan kegiatan membaca secara efektif. Salah satu inisiatif yang memberikan dampak positif nyata adalah program "Ready To Learn" yang didukung oleh UNICEF.

Program ini bertujuan memperkuat perkembangan anak usia dini melalui promosi membaca di pusat-pusat PAUD di Bangkok, Thailand. Hingga kini, lebih dari 800 guru telah dilatih untuk memaksimalkan potensi buku anak dalam proses belajar.

Dari Cerita ke Literasi

Sebelum mendapatkan pelatihan, banyak guru seperti Sarinrat Anrattanasathian dari Sekolah Wat Chan Pradittharam mengaku lebih sering menceritakan isi buku dengan kata-kata sendiri daripada benar-benar membacakan isi teks.

Baca Juga: Membacakan Buku yang Sama Berulang Bermanfaat bagi Anak, Ini Alasannya