Parapuan.co - Kabar kurang menyenangkan datang dari keluarga Syahnaz Sadiqah.
Pasalnya, ia dan keluarga belum lama ini dikabarkan positif Covid-19.
Bukan hanya orang dewasa, hati Syahnaz pun semakin hancur ketika kedua anak kembarnya juga mengalami hal serupa.
Hal ini diungkapkannya lewat video di YouTube pribadinya Jeje & Nanas Channel pada Senin (1/3/2021) kemarin.
Lewat videonya tersebut, perempuan yang akrab disapa Nanas itu bersama suaminya, Jeje menceritakan kronologinya.
"Denger kabar Zayn, Zunaira positif aku langsung kayak drop. Nggak mungkin dong aku bisa tenang aja setelah tahu Zayn, Zunaira positif," ujar Syahnaz.
Baca Juga: Berhasil Turun 25 Kg dalam 7 Bulan, Diet Tya Ariestya Timbulkan Pro Kontra, Ahli Gizi Tunjukkan Kejanggalan
Pasangan ini pun mengaku langsung sedih dan menangis saat tahu anak-anaknya ikut sakit.
"Pas tahu mereka positif ya ampun kayak dunia runtuh dan nangis banget. Duh rasanya tuh udah panik banget, aku nangis, dia (Jeje) juga nangis. Ya udah akhirnya Zayn Zunaira ikut isolasi mandiri," ucap Syahnaz.
Sebagai orang tua, kita pasti khawatir saat anak terkonfirmasi positif Covid-19.
Kita juga bingung apa yang perlu kita lakukan saat anak terkena Covid-19.
Nah, apa yang harus kita lakukan saat anak terkena Covid-19 ya?
Merangkum dari laman Unicef, yang harus dilakukan ketika anak mengalami gejala Covid-19 adalah sebagai berikut:
- Cari pertolongan medis, gejala COVID-19 seperti batuk atau demam bisa mirip dengan flu, atau flu biasa - yang jauh lebih sering.
- Terus ikuti praktik kebersihan tangan dan pernapasan yang baik seperti mencuci tangan secara teratur, dan selalu perbarui vaksinasi anak, sehingga anak terlindungi dari virus dan bakteri penyebab penyakit lainnya.
- Seperti halnya infeksi saluran pernafasan lainnya seperti flu, carilah perawatan sejak dini jika orangtua atau anak mengalami gejala, dan cobalah untuk menghindari pergi ke tempat umum (tempat kerja, sekolah, transportasi umum), untuk mencegah penyebarannya ke orang lain.
Baca Juga: Mengurangi Rasa Lapar dan 5 Manfaat Tersembunyi Lain Dark Chocolate
Mengutip dari laman resmi Covid19.go.id, ketika anak menunjukkan gejala atau dikonfirmasi terkena Covid-19, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:
Pertama, dalam pemeriksaan medis terhadap anak, petugas medis menjalankan protokol medis untuk anak.
Berikut di antaranya:
- Petugas medis akan menanyakan kepada orang tua, pengasuh, wali atau pihak yang membawa anak tentang keadaan keluarga, pengasuhan, hingga keadaan rumah
- Apabila setelah menjalani pemeriksaan medis, anak ditetapkan sebagai suspek atau pasien dengan gejala ringan, ia harus menjalani prosedur isolasi mandiri tanpa ada risiko bagi anggota keluarga lainnya. Syaratnya, ada orang tua atau wali yang memiliki kapasitas menjalankan pengasuhan.
- Apabila memungkinkan, petugas medis merekomendasikan prosedur isolasi mandiri.
- Apabila orang tua atau wali tidak memungkinkan menjalani prosedur isolasi mandiri untuk anak di rumah, petugas medis merekomendasikan untuk menghubungi dinas yang menyelenggarakan urusan perlindungan anak setempat untuk memastikan anak memperoleh tempat untuk menjalani isolasi mandiri
Baca Juga: Mengurangi Rasa Lapar dan 5 Manfaat Tersembunyi Lain Dark Chocolate
- Apabila anak tidak memiliki orang tua atau wali yang bertanggung jawab dan memiliki kapasitas mengasuh anak atau tidak memiliki tempat tinggal, petugas medis melalui kepala rumah sakit berkoordinasi dengan dinas yang menyelenggarakan urusan sosial untuk memastikan pengasuhan sementara sesuai peraturan
- Dalam hal anak yang telah menjalani pemeriksaan medis ditetapkan sebagai pasien anak dan harus menjalani prosedur perawatan dalam isolasi, petugas medis mengatur dukungan psikososial kepada anak dan melakukan komunikasi dengan orang tua atau wali terkait perkembangan kondisi anak dan memfasilitasi kunjungan (jika memungkinkan). (*)