Mengikuti Gucci dan Hermes, Valentino Akan Merilis Lini Makeup Baru di Awal Juni

Parapuan.co – Rumah mode Italia Valentino adalah salah satu label fashion mewah besar terakhir yang tak memiliki brand kecantikan sendiri.

Padahal sebelumnya, beberapa rumah mode mewah lainnya sudah sukses lebih dulu dengan brand makeup-nya, seperti Dior, Chanel, Gucci, Hermes hingga Saint Laurent.

Tapi kali ini berbeda. Valentino memutuskan untuk mengikuti jejak kesuksesan pesaingnya untuk memiliki brand kecantikan sendiri.

Baca Juga: Toko Online Ini Jual Murah Kain Sisa Louis Vuitton dan Dior

Debutnya di industri kosmetik ini meliputi produk lipstik dengan 50 warna dan foundation dalam 40 pilihan warna, eyeliner dan pensil alis, ditambah clutch mungil berbahan satin sebagai pelengkap.

Melansir dari Business of Fashion, 14 jenis produk makeup yang akan diluncurkan pada 1 Juni nanti ini akan dibuat secara terbatas.

Dipaparkan oleh Pierpaolo Piccioli, creative director Valentino, pembeli bisa mendapatkan isi ulang lipstik ukuran penuh dan lipstik mini seharga 30 dolar AS (Rp.432.000), foundation seharga 64 dolar AS (Rp.922.000) dan eyeliner serta pensil alis seharga 40 dolar AS (Rp.576.000).

Sebenarnya Valentino bukan pemain baru dalam dunia kecantikan. Rumah mode ini telah lebih dulu menjual parfum.

Salah satunya yang terbaru adalah Voce Viva dengan Lady Gaga sebagai brand ambassador.

Sementara itu, Valentino juga pernah bermitra dengan L’Oreal memproduksi produk kecantikan pada tahun 2018 lalu.

Baca Juga: Polisi Tahan 5 Orang Terkait Dugaan Penembakan dan Pencurian Anjing Lady Gaga

Menurut Garance Delaye, presiden global Valentino Beauty, alasan akhirnya Valentino memutuskan untuk ikut masuk dalam industri kecantikan adalah karena tujuannya untuk menciptakan hubungan yang lebih jelas antara rumah mode dan produk kecantikan.

Belum diketahui pasti bagaimana antusiasme para beauty enthusiast dunia perihal kehadiran Valentino Beauty di industri kecantikan, mengingat kini hampir semua label mode merilis produk makeup mereka sendiri.

Apakah Valentino akan berhasil menarik minat para perempuan pendamba riasan berkelas?(*)