Parapuan.co - Kawan Puan, gagal mendapatkan sebuah pekerjaan setelah melakukan wawancara memang menyakitkan.
Apalagi jika kamu sudah sangat percaya diri dan yakin telah melakukan interview kerja dengan baik.
Maka dari itu, wajar bila kamu menjadi putus asa, kesal dan pesimis dalam mencari pekerjaan.
Tapi tahukah Kawan Puan, ternyata merasa putus asa dan menjadi pesimis merupakan kesalahan mendasar yang sering dibuat oleh para pencari kerja saat ditolak setelah wawancara.
Baca Juga: Angelina Jolie Ingin Main Film Korea, 4 Aktris Asal Korea Ini Sudah Sukses di Hollywood
Melansir dari CNBC, kesalahan terbesar yang dilakukan kandidat pelamar kerja adalah merasa sangat putus asa dan kesal sehingga mereka membuang hubungan yang dibangun dengan perusahaan selama proses perekrutan karyawan.
"Sampai pada tahap wawancara dengan perusahaan merupakan pencapaian yang harus kamu banggakan, terutama jika pasar kerja sedang kompetitif," kata J. T. O'Donnell, CEO Work It Daily.
Sebagai informasi, Work It Daily adalah platform online yang didedikasikan untuk membantu orang-orang dalam memecahkan masalah kariernya.
Baca Juga: 7 Tips Perempuan Bisa Jadi Pengacara Sehebat Hong Cha Young 'Vincenzo'
Maka dari itu, dari pada putus asa dan bersedih setelah ditolak, menurut O'Donnell pemalar justru harus bisa memanfaatkan jalinan yang telah dibentuk dengan perusahaan tersebut untuk meningkatkan kualitas dirinya.
Sebagai contoh, kamu bisa meminta tips atau masukan kepada manajer perekrutan.
