Parapuan.co - Bersatu kembali dengan mantan setelah lama putus mungkin saja terjadi.
Namun hal itu tidak akan terwujud jika kamu melakukan hal-hal yang bahkan membawa citra buruk bagi dirimu sendiri.
Hindari hal-hal yang dapat membawa citra buruk pada dirimu saat mengajak mantan balikan seperti memohon, mengatakan omong kosong, bahkan mengancam pasangan.
Baca Juga: Tak Bisa Bulan Madu? Ini 5 Aktivitas Alternatif yang Bisa Dilakukan Pengantin Baru
Perpisahan dalam hubungan terjadi karena sebuah permasalahan yang cukup sulit untuk mendapatkan solusi.
Maka dari itu perpisahan dengan pasangan bisa kamu gunakan untuk memperbaiki diri dan menjadikannya pembelajaran.
Melansir dari Withmyexagain.com, ada beberapa solusi terbaik yang bisa kamu lakukan agar proses balikan berjalan lancar.
Baca Juga: Selain Ringankan Tugas Istri, Bagi Peran Domestik Saat Pandemi Juga Punya Manfaat Lain
Mundur Selangkah
Biasanya, mundur selangkah akan membuat masa balikan menjadi lebih kuat lho Kawan Puan.
Waktu mundur ini bisa kamu gunakan untuk memperbaiki dan introspeksi diri.
Bahwa ada alasan di balik sebuah perpisahan.
Ada masalah yang terjadi dan ini perlu ditangani.
Ini juga bisa kamu lakukan untuk menentukan solusi jangka panjang.
Baca Juga: Selain Komunikasi, Simak 4 Tips LDR Ini agar Hubunganmu Langgeng
Jika kamu dan pasangan mengakhiri hubungan karena kesalahpahaman berarti ada yang perlu diperbaiki dalam proses komunikasi.
Bisa jadi permasalahan dalam hubungan karena kalian kurang mengomunikasikan hal-hal tentang kalian berdua.
Padahal komunikasi merupakan hal penting dalam menjalin sebuah hubungan.
Kamu perlu memperbaiki pola komunikasi, jika kamu sibuk dengan urusan kantor luangkanlah sedikit waktu untuk menelepon atau mengirim pesan.
Atau kamu juga bisa sekadar menanyakan bagimana keadaan dirinya.
Ini merupakan hal kecil yang juga disukai laki-laki.
Baca Juga: Cara Bijak Jelaskan ke Suami Pentingnya Pembagian Peran Domestik Selama Pandemi
No Contact
Teknik ini juga bisa kamu lakukan agar proses balikan berjalan lancar.
Pada dasarnya teknik ini dilakukan dengan memotong segala jenis komunikasi dengan mantan untuk jangka waktu yang telah ditentukan.
Ini menghindari hubungan putus nyambung.
Hubungan putus nyambung bukanlah hal yang harus diperhatikan.
Ini menunjukan jika kamu dan pasangan tidak dapat mencari solusi untuk menyelesaikan masalah.
Baca Juga: Apa Jadinya Jika Semua Tugas Domestik Dibebankan kepada Istri? Ini Kata Psikolog
Mungkin kamu berpikir jika mengakhiri hubungan akan menyelesaikan masalah, namun jika kamu memutuskan kembali dan masalah tersebut terulang kembali ini akan membuat hubungan yang tidak sehat.
Kamu perlu berfokus pada pengembangan diri.
Pikirkan hal yang dapat membuatmu memperbaiki diri.
Jika kamu sudah memperbaiki dan memantaskan diri, kembali menjalin hubungan dengan mantan bukanlah hal yang sulit dan tidak akan memperburuk citra dirimu.(*)