Kulit Berminyak dapat Menyebabkan Jerawat. Ini 15 Cara Mengontrol Sebum Berlebih

Parapuan.co – Siapa sih yang suka dengan kulit berminyak?

Rasanya tak ada perempuan yang ingin punya kulit berminyak.

Bukan tanpa sebab, kulit berminyak membuat make up cepat pudar dan lebih rentan terhadap jerawat.

“Kulit berminyak terjadi Ketika kelenjar sebaceous menghasilkan sebum atau minyak berlebih, sehingga kulit jadi berminyak, berkilau dan lebih rentan jerawat,” ujar Dendy Engelman, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City, Amerika Serikat.

Melansir dari Womenshealth, ada banyak penyebab mengapa kulit jadi berminyak.

Baca Juga: Selain Hormon Tidak Seimbang, Ini 3 Penyebab Kulit Wajah Berminyak

Seperti disampaikan Dendy, faktor genetika dan usia turut berpengaruh. Ia juga mencatat, bahwa selama masa remaja, kulit juga cenderung lebih berminyak daripada kulit dewasa.

Di sisi lain, ada pula faktor eksternal yang dapat membuat kulit berminyak jadi lebih parah.

“Rutinitas perawatan kulitmu juga dapat memengaruhi produksi minyak,” ujar Dr. Engelman, dokter kulit.

Menurutnya, menggunakan produk skincare yang sangat tebal dan berat atau produk yang menghilangkan minyak alami dari kulit, justru akan membuat produksi minyak jadi berlebihan.

Ia pun mengingatkan bahwa kita tak mungkin sepenuhnya menghilangkan kulit berminyak, namun bisa mengontrolnya dengan melakukan perawatan kulit dan menerapkan gaya hidup tertentu.

Ini dia 15 cara mengurangi dan mengontrol kulit berminyak menurut para pakar:

1. Bersihkan secara teratur dan menyeluruh

Membersihkan kulit setiap pagi dan malam tak hanya sangat penting untuk menghilangkan kotoran dan bakteri, tapi juga mengurangi penumpukkan minyak.

Dr. Engelman pun merekomendasikan untuk menggunakan cleansing oil pada pembersihan tahap pertama, yang berfungsi membersihkan dan menutrisi kulit dengan minyak sehat yang dibutuhkan.

Kemudian, gunakan exfoliator yang lembut atau foaming cleanser.

2. Produk yang mengandung salicylic acid

Bahan utama untuk mengurangi produksi minyak pada kulit yang rentan jerawat adalah salicylic acid.

“Salicylic acid larut dalam minyak dan dapat menembus pori-pori untuk menghilangkan kelebihan sebum dengan cara lembut,” jelas Hadley King, MD, dokter kulit bersertifikasi di New York.

Pilihlah produk yang lembut, seperti cleanser berbahan dasar salicylic acid atau exfoliator ringan.

Baca Juga: Banyak Beredar, Ketahui 4 Fakta Soal Mitos Salicylic Acid Pada Kulit

3. Rutin menggunakan toner

Mengelola tingkat pH kulit adalah kunci menjaga produksi minyak tetap terkendali dan cara terbaiknya adalah dengan menggunakan toner.

Setelah membersihkan wajah dengan pembersih, usap toner untuk mengembalikan tingkat pH kulitmu.

4. Gunakan produk dengan witch hazel

Witch hazel adalah zat alami yang sering digunakan untuk menghilangkan sebum berlebih dan dapat mengurangi munculnya pori-pori selama beberapa waktu.

Bonusnya, witch hazel juga mengandung sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bagus untuk menenangkan kulit.

5. Hidrasi kulit dengan pelembab

Hal yang tak banyak disadari orang, menurut Dr. Engelman, anggapan banyak membiarkan kulit kering dapat mengatasi kulit berminyak adalah pandangan yang salah. 

Sebaliknya, membiarkan kulit mereka kering justru dapat menyebabkan produksi minyak melonjak.

Untuk menjaga agar kulitmu tetap terhidrasi dengan baik, jangan pernah lupa untuk menggunakan pelembap, tetapi idealnya yang tidak terlalu berat.

“Pelembap gel bisa jadi alternatif yang bagus untuk jenis kulit berminyak,” ujar Dr. Engelman.

6. Lembapkan ruangan dengan humidifier

Cara lain untuk mencegah kulit jadi haus adalah dengan menambahkan sedikit kelembapan pada ruanganmu.

“Menggunakan humidifier adalah cara mudah membantu menjaga kulit tetap terhidrasi, yang akan mencegahnya dari kekeringan berlebih dan menghasilkan terlalu banyak minyak untuk mengimbanginya,” tambah Dr. Engelman.

Baca Juga: Mau Kulit Sehat dan Awet Muda? Pakai Skincare Ini Sejak Usia 20-an

7. Gunakan clay mask

Clay dikenal dapat mengikat racun di kulit, termasuk minyak.

“Clay mask sekali atau dua kali seminggu dapat membantu menyerap minyak berlebih,” ujar Dr. King

Pilihlah clay mask yang mengandung bahan aktif lainnya yang juga dapat menenangkan kulit.

8. Tanyakan pada dokter kulitmu tentang isotretinoin oral

Meskipun obat oral mungkin bukan solusi paling mudah didapat untuk kulit berminyak, namun menurut Dr. King, itu salah satu yang paling efektif.

“Perubahan paling dramatis akan datang dari isotretinoin oral, yang benar-benar mematikan kelenjar minyak,” katanya.

9. Mencoba kontrasepsi oral

Pil KB telah lama dikenal dapat memperbaiki kulit, terutama jerawat, tetapi juga dapat membantu mengurangi produksi minyak.

“Ketika androgen mengikat reseptor androgen pada sebosit di kulit, mereka dapat meningkatkan produksi sebum,” jelas Dr. King.

Pasalnya, spironolakton dan beberapa kontrasepsi oral memiliki efek anti-androgen.

10. Hentikan konsumsi alkohol

Mengonsumsi alkohol memiliki efek yang sangat besar pada kulit, termasuk membuatnya jadi berminyak.

Terlalu banyak minum alkohol dapat menyebabkan kelenjar minyak membesar, yang pada akhirnya memperbesar pori-pori dan meningkatkan produksi minyak.

Baca Juga: Hati-Hati, 6 Makanan Populer ini Bisa Sebabkan Hal Fatal pada Ususmu

11. Mengurangi gaya hidup penyebab stres

Meskipun cara ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, namun seperti yang kita tahu stres dapat memengaruhi kesehatan kita, termasuk kecantikan.

Pasalnya, sel yang memproduksi sebum memiliki reseptor untuk hormon stres.

 "Dan hormon stres juga dapat memengaruhi hormon lain termasuk hormon seks, yang kemudian dapat memengaruhi produksi sebum," ujar Dr. King lagi.

12. Mengubah pola makan

Apa yang kita makan akan memengaruhi tubuh bagian luar kita, terutama kulit.

Makanan dan minuman yang tinggi gula dan juga produk susu dianggap dapat merangsang peradangan dan meningkatkan produksi sebum.

“Untuk susu dan produk susu, dapat mempromosikan insulin secretin dan produksi hormon, seperti IGF-1, yang dikenal sebagai kontributor utama perkembangan jerawat,” Dr. King menjelaskan.

Jadi, jika kamu memiliki kulit berminyak, coba ubah jenis makanan ini dengan alternatif lain yang rendah glisemik dan bebas susu.

13. Konsumsi vitamin dan suplemen

Zinc, magnesium, omega 3, dan vitamin B dikenal dapat mengatur kelenjar minyak.

"Untuk mendukung perlindung kulit, kamu perlu mengonsumsi lemak sehat dalam jumlah yang cukup, yang dapat diperoleh dari makanan," kata Dr. King.

Tetapi jika kebiasaan makanmu tidak mengandung kandungan tersebut, maka kamu dapat mengonsumsinya dari suplemen.

"Suplemen dengan omega-3 bagus untuk memastikan bahwa kamu mendapatkan cukup asam lemak omega-3 guna mendukung pelindung kulit (serta kesehatan otak, persendian, mata, jantung, dan sistem kekebalan juga)," tambahnya.

Baca Juga: Tak Banyak Diketahui, Berjemur Jam 12 Siang Bisa Optimalkan Vitamin D

14. Cobalah powder foundation

Meski banyak perempuan lebih menyukai liquid foundation, namun tahukah kamu bahwa produk make up jenis ini dapat memperburuk kulit berminyak?

Sebagai gantinya, cobalah mineral powder yang tidak hanya dapat mencegah pori-pori tersumbat, tapi juga membantu menyerap minyak.

15. Opsi lain: botox

Botox telah lama dilakukan banyak orang untuk mencegah dan meminimalkan tanda-tanda penuaan.

Tapi banyak yang tak tahu, bahwa prosedur kosmetik ini juga bisa jadi solusi untuk kulit berminyak.

Botox dapat menggagalkan pertumbuhan kelenjar sebaceous dan mengurangi produksi sebum.

Hanya dengan beberapa kali suntikan dalam setahun, kamu bisa mengontrol kulit berminyakmu.(*)