Parapuan.co – Menjaga kesehatan orang tua usia lanjut memang tak pernah mudah.
Salah langkah sedikit, bukannya mendukung kesehatannya, malah justru memperburuk kualitas hidupnya.
Terlebih lagi, banyak dari masyarakat kita yang masuk dalam golongan lansia.
Seperti laporan Sensus Penduduk tahun 2020, jumlah lansia di Indonesia mencapai 26,82 juta jiwa atau sekitar 9,92 persen dari keseluruhan penduduk tanah air.
Bahkan, menurut PBB, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk lansia terbanyak ke-8 di dunia.
Dilihat dari jumlah demografi penduduk lansia yang banyak, wajar jika kondisi kesehatan, potensi ekonomi, keadaan sosial dan akses penduduk lansia terhadap berbagai perlindungan serta pemberdayaan bagi peningkatan kualitas hidupnya penting untuk diperhatikan.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan?
Baca Juga: Sering Terjadi pada Lansia, Apa Itu Kifosis? Ini Penjelasannya
Berdasarkan siaran pers yang PARAPUAN terima dari Entrasol adalah memenuhi kebutuhan nutrisi harian bagi mereka yang sudah mencapai usia 60 tahun ke atas adalah salah satu kunci agar lansia tetap aktif dan lebih sehat di usia senjanya.
Langkah ini perlu diawali dengan terus mempraktekkan kebiasaan hidup sehat sedini mungkin agar kualitas hidup lansia menjadi jauh lebih baik seiring bertambahnya usia.
Pasalnya, kualitas hidup lansia yang baik, akan mengurangi kemungkinan munculnya berbagai hambatan kognitif dan penurunan fisik yang terlalu ekstrem.
Tak hanya itu, kualitas hidup yang baik juga meminimalisir terkena penyakit berat serta membantu mengurangi stres.
Maka dari itu, penting untuk mengupayakan orang tua dengan usia lanjut agar tetap sehat, aktif dan kuat, salah satunya dengan mengonsumsi nutrisi harian yang tepat dan olahraga yang rutin.