Belajar Mengatur Keuangan, Ketahui 4 Tips Sederhana Merencanakan Uang Saku Anak

Ericha Fernanda - Selasa, 25 Mei 2021
Ilustrasi anak dan uang tabungannya.
Ilustrasi anak dan uang tabungannya. freepik.com

Parapuan.co - Memberikan uang saku kepada anak adalah kewajiban orang tua demi merawat dan mengajarkannya mengatur keuangan.

Alih-alih membayar semua keinginannya, memberikan uang saku kepada anak akan membiasakan tanggung jawab terhadap sesuatu yang mereka miliki.

Seiring berjalannya waktu, anak semakin pintar berhitung dan tidak manja ketika hendak membeli sesuatu.

Baca Juga: Bisa Bahaya! Jangan Pernah Tinggalkan Anak dalam Mobil Sendirian

Meskipun tidak banyak, berapapun uang yang diberikan orang tua pasti akan menambah rasa senang si buah hati.

Anak tidak akan mengukur kasih sayang orang tua dari berapa banyak uang yang diberikan, namun perhatiannya memberikan kebebasan finansial itulah yang menjadi pokok welas asihnya.

Mengutip Verywell Family, uang saku juga dapat mengajarkan konsep penting, termasuk:

  • Belajar sabar, mereka akan menabung untuk hal-hal yang benar-benar mereka inginkan.
  • Amal dan membantu orang lain.
  • Penganggaran, melatih anak membelanjakan uang dengan efisien.

Menghitung jumlah uang saku yang tepat berarti memikirkan tentang apa yang diharapkan akan dibeli oleh anak-anak dengan dana mereka.

Jika hanya digunakan untuk jajan, maka uang sakunya tidak perlu terlalu banyak, terutama untuk anak yang lebih kecil.

Tapi jika orang tua mengharapkan anak untuk membayar pengeluaran sehari-hari mereka sendiri, maka itu harus lebih tinggi.

Pengeluaran yang dimaksud termasuk makan, membeli peralatan sekolah, jajan, dan pulsa.