Parapuan.co - Pandemi Covid-19 pada awalnya boleh saja nyaris mematikan perekonomian masyarakat kecil.
Akan tetapi, akhirnya masyarakat bangkit secara ekonomi dengan mulai membuka bisnis rumahan untuk dapat bertahan.
Bisnis rumahan pun menjadi tren tersendiri di kalangan masyarakat menengah ke bawah selama pandemi.
Seorang pakar bisnis, Yuswohady menjelaskan, tren bisnis rumahan dipengaruhi oleh situasi stay at home atau di rumah saja.
Baca Juga: 4 Tips Menjalankan Bisnis Rumahan bagi Pemula yang Ingin Sukses
Mereka yang tidak dapat keluar rumah karena mematuhi PPKM dari pemerintah selama pandemi perlu memutar otak untuk bisa tetap memperoleh pendapatan.
Salah satu cara tetap mendapatkan uang selagi berada di rumah ialah membuka bisnis rumahan yang bisa dijalankan melalui platform digital.
"Stay at home business, ya. Bisa dibilang seperti itu karena ada PPKM," kata Yuswohady saat diwawancara Parapuan, Kamis (8/7/2021).
"Ada ketakutan keluar rumah. Konsumen hanya bisa tinggal di rumah, tidak melakukan aktivitas di luar rumah," imbuhnya.
Menurut Yuswohady, dari situlah ide bisnis rumahan muncul dari para pelaku usaha.