Parapuan.co - Meski sudah sembuh dari infeksi Covid-19, ternyata masih ada efek yang dirasakan para penyintas.
Salah satunya parosmia, atau gangguan yang menyerang indra penciuman.
Melansir WebMD, parosmia adalah gangguan yang muncul saat seseorang tiba-tiba mencium bau tertentu.
Mereka merasa mencium bau tidak enak padahal sebenarnya bau itu tidak ada.
Bau yang mereka rasakan pun beragam, ada yang merasa mencium bau terbakar, makanan busuk, bau cat, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Mengenal Parosmia, Gangguan Penciuman yang Dialami Penyintas Covid-19
Penyebab Parosmia
Parosmia terjadi karena sel reseptor bau di hidung yang disebut neuron sensorik tidak mendeteksi bau atau salah menerjemahkannya ke otak.
Ada beberapa penyebab seseorang mengalami gangguan ini, di antaranya infeksi virus seperti Covid-19.
Tak hanya itu, parosmia juga bisa disebabkan beberapa kondisi seperti infeksi saluran pernapasan atas, cedera kepala, atau infeksi sinus.
Bisa juga disebabkan karena keracunan obat, tumor otak, dan juga kejang di bagian otak.
Lantas bagaimana mendeteksi parosmia dan mengobatinya?