Parapuan.co - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diberlakukan oleh pemerintah demi menekan laju penyebaran Covid-19 pascalibur lebaran lalu tampaknya mulai menampakkan hasil.
Sebelumnya, Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu menuturkan pada KOMPAS.com (23/6/2021), jika ada peningkatan kasus Covid-19 pascaliburan Natal dan Tahun Baru.
Peningkatan penyebaran penyakit ini juga dipicu oleh masuknya Covid-19 varian baru, yakni varian Delta.
Varian Delta ini pun diketahui menular lebih cepat dibanding Covid-19 varian Wuhan dan varian Alfa.
Baca Juga: 5 Hal Tentang Virus Covid-19 Varian Delta yang Wajib Diketahui
Kabar baiknya, sejak diberlakukannya PPKM darurat, angka pertumbuhan kasus di Indonesia yang sebelumnya meroket, perlahan mulai melandai.
Mengutip laporan dari Tribunnews, bed occupancy rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta terus mengalami penurunan.
Kapasitas tempat tidur isolasi yang terisi pada Senin (2/8/2021), dilaporkan mencapai 56 persen atau 6.367 dari total 11.608 unit.