Ciptakan Suasana Baru di Ruang Tamu dengan Cara Ini, Apa Saja?

Saras Bening Sumunarsih - Senin, 9 Agustus 2021
Illustrasi Tanaman Hias
Illustrasi Tanaman Hias Photo by Ksenia Chernaya from Pexels

Parapuan.co – Kamu mungkin merasa bosan dengan suasana rumah yang terlihat monoton.

Bahkan beberapa waktu terakhir, banyak perempuan yang memiliki hobby baru seperti mendekorasi ulang ruangan di rumah.

Ada yang mendekorasi ulang kamar tidur, dapur, hingga ruang tamu.

Meskipun di era pandemi seperti saat ini tidak ada teman, kerabat, atau keluarga yang berkunjung ke rumah, namun mendekorasi ulang ruang tamu adalah hal yang bisa Kawan Puan lakukan.

Untuk menciptakan suasana  baru yang nyaman di ruang tamu, kamu bisa melakukan beberapa hal seperti yang telah PARAPUAN lansir dari Cosmopolitan.com, seperti:

Diffuser Aroma Terapi

Jika kamu tidak ingin mendekorasi ulang ruangan secara menyeluruh maka kamu bisa menambahkan diffuser pada ruang tamu.

Memberikan  aroma baru pada ruang tamu juga dapat menciptakan suasana yang baru dan tentunya nyaman.

Cukup gunakan satu diffuser pada ruang tamu, atau jika kamu menginginkan kamar tidur dengan aroma yang sama, kamu juga dapat membeli diffuser untuk diletakkan di kamar tidur.

Meletakkan diffuser di kamat tidur juga dapat meningkatkan kualitas tidur.

Baca Juga: Awas! Produk Rumah Tangga Ini Tidak Boleh Dibuang Begitu Saja

Mengganti Wallpaper

Jika kamu ingin mendekorasi ruangan secara menyeluruh, Kawan Puan dapat memutuskan untuk mengganti wallpaper dinding yang lama dengan yang baru.

Mengganti wallpaper dapat membuat ruang tamu terlihat lebih nyaman.

Tipsnya, jika kamu memiliki ruang tamu dengan ukuran yang sempit pilihlah warna wallpaper yang terang seperti pale yellow, krem, atau warna terang lainnya.

Menambahkan Tanaman

Cara lain untuk mendekorasi ruangan adalah dengan menambahkan beberapa tanaman di dalam ruangan.

Tentunya menambahkan tanaman di ruang tamu akan menghadirkan suasana alam di rumah.

Selain itu, tanaman juga akan membuat ruang tamu terlihat lebih estetik.

Sumber: Cosmopolitan
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Diperkosa, Kenapa Anak Masih Rentan Jadi Korban Kekerasan?