Parapuan.co – Manipulasi dalam hubungan merupakan indikasi sebuah hubungan yang tidak sehat.
Tentu ada bermacam bentuk manipulasi dalam hubungan seperti nengging¸guilt trips, hingga emotional blackmail.
Dampak yang ditimbulkan pun juga beragam, mulai dari kehilangan rasa percaya diri, perasaan bersalah, hingga tertekan karena terus mendapatkan ancama dari pasangan.
Tak hanya dampak dalam jangka pendek, manipulasi dalam hubungan juga akan menimbulkan dampak jangka panjang.
Manipulasi dalam hubungan memiliki konsekuensi yang lebih berbahaya bagi korban, bahkan kondisi ini dapat dikaitan dengan pelecehan emosional terutama dalam hubungan Kawan Puan dan pasangan.
Baca Juga: Jangan Diam, Ini Taktik Menghadapi Pasangan yang Manipulatif
Melansir dari Goodtherapy, manipulasi dalam hubungan kerap dipandang secara negatif terutama jika dapat membahayakan Kawan Puan secara fisik, emosional, dan mental.
Dampak jangka panjang manipulasi dalam hubungan
Manipulasi yang dilakukan dalam jangka panjang memiliki efek serius dalam hubungan antara kamu dan pasangan.
Manipulasi dalam hubungan dapat memperburuk kondisi kesehatan mental perempuan yang mendapatkan perlakukan tersebut dan bisa menjadi pemicu berakhirnya sebuah hubungan.
Dalam pernikahan, manipulasi dalam hubungan dapat menyebabkan salah satu pasangan merasa diintimidasi, diasingkan, hingga merasa tidak berharga.
Manipulasi dalam hubungan dengan pasangan dapat mengambil banyak bentuk termasuk melebih-lebihkan, menyimpan rahasia, hingga agresi pasif.