5 Rekomendasi Aktivitas Seru di Chinatown, Kamu Bisa Tur Naik Becak!

Aghnia Hilya Nizarisda - Sabtu, 18 September 2021
Berfoto di lukisan dinding ialah satu dari 5 rekomendasi aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Chinatown Singapura.
Berfoto di lukisan dinding ialah satu dari 5 rekomendasi aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Chinatown Singapura. Dok. Chinatown Singapore

Parapuan.co - Selama belum bisa bepergian ke luar negeri, bukan berarti kita juga tidak bisa mengumpulkan berbagai referensi destinasi wisata.

Salah satu negara tetangga yang bisa jadi pilihanmu ialah Singapura. Pasalnya, ada 5 rekomendasi aktivitas seru di Chinatown, Singapura yang bisa kamu coba.

Chinatown atau Pecinan dapat menjadi tempat wisata budaya dan sejarah yang seru di Singapura.

Ketika menginjakkan kaki di area Chinatown, kamu akan melihat area pertokoan dengan lentera, gapura ala oriental, dan warna ornamen merah-emas yang erat dengan budaya China.

Hal menarik dari Chinatown Singapura, kamu dapat menemukan perpaduan dua sisi zaman yang harmonis. Ada sisi bersejarah yang penuh kenangan dan sisi modern yang memikat.

Baca Juga: Kawasan 'West Kowloon', Pariwisata Seni dan Budaya Baru di Hong Kong

Nah, tidak hanya menarik pandangan mata, melansir rilis yang PARAPUAN terima, ini 5 rekomendasi aktivitas seru yang bisa kamu coba nanti di sana.

1. Tur naik becak

Naik becak ialah salah satu rekomendasi aktivitas seru di Chinatown Singapura.
Naik becak ialah salah satu rekomendasi aktivitas seru di Chinatown Singapura. Dok. Trishawuncle

Salah satu saran kegiatan menyenangkan yang khas di Chinatown ialah tur naik becak di Trishaw Uncle. Perjalananmu akan dipandu uncle (laki-laki dewasa) yang handal mengendarai becak.

Selama 45 menit Kawan Puan akan diajak jalan-jalan dan jajan oleh para uncle yang pintar bercerita dan juga memiliki lisensi terpercaya.

Jika Kawan Puan berminat untuk mencobanya saat ke Singapura, kamu perlu menyiapkan uang sekitar Rp520.000 per orang, dengan satu becak untuk dua orang penumpang.

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda


REKOMENDASI HARI INI

Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Diperkosa, Kenapa Anak Masih Rentan Jadi Korban Kekerasan?