Parapuan.co - Pandemi Covid-19 mengakibatkan dampak negatif jangka panjang yang terjadi di seluruh dunia, termasuk Asia Pasifik.
Industri perfilman tanah air merupakan salah satu dari industri yang terkena dampak ini.
Hal ini pun mendorong Netflix, platform streaming berbayar untuk memberikan dana bantuan senilai 500 ribu dolar AS atau senilai Rp7,1 miliar rupiah.
Baca Juga: Banyak Pemeran Serial Favorit, Netlix Hadirkan Fan Event TUDUM
Bekerja sama dengan Badan Perfilman Indonesia (BPI), Netflix menyalurkan dana bantuan bagi pekerja film dan televisi Indonesia yang terdampak pandemi.
Dana ini termasuk dalam dana bantuan (Hardship Fund) global Netflix senilai 150 juta dollar AS (setara dengan Rp2,1 triliun) yang diluncurkan untuk membantu komunitas kreatif melalui masa sulit, dan sebagian besarnya disalurkan bagi pekerja sektor film yang sangat terdampak.
Diharapkan, dana bantuan ini dapat memberi dukungan finansial perorangan bagi para kru dan pekerja lepas di industri film dan televisi Indonesia yang terdampak pandemi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi terhadap BPI yang bekerja sama dengan Netflix serta pihak yang terlibat.
"Kami berharap sinergi dan dukungan dari seluruh unsur Pentahelix (pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat dan media) dapat menciptakan inovasi dan kreativitas dalam mendorong pemulihan ekonomi di masa Pandemi Covid-19," ujar Sandiaga.