BERITA TERPOPULER TRENDING TOPIC: Jessica Iskandar Dilamar hingga Rekomendasi Film Survival

Linda Fitria - Minggu, 26 September 2021
Jessica Iskandar terima Lamaran Vincent Verhaag
Jessica Iskandar terima Lamaran Vincent Verhaag instagram.com/inijedar/

Parapuan.co - Sabtu (25/9/2021), sederet topik menjadi berita terpopuler dan banyak dicari.

Mulai dari kisah manis Jessica Iskandar dilamar hingga rekomendasi tontonan baik film maupun serial.

Ada juga topik soal bagaimana perempuan di industri perfilman.

Untuk lebih jelasnya, simak ulasannya berikut ini.

1. Jessica Iskandar Terima Lamaran Vincent Verhaag, Simak Perjalanan Cintanya

Setelah Ria Ricis dan Eva Celia, sekarang giliran presenter Jessica Iskandar atau Jedar yang menerima lamaran sang kekasih.

Pada hari Jumat (24/9/2021), Jessica Iskandar menunggah sebuah foto di Instagram yang menunjukkan Vincent Verhaag, kekasihnya, berlutut di hadapan Jedar sembari menawarkan cincin.

Ditemani dengan buah hatinya, Jedar terlihat tertawa bahagia menerima lamaran dari sang kekasih.

Baca Juga: Tak Disangka, ini Alasan Jedar Terima Lamaran Vincent Veerhag

Pada keterangan foto Jedar menuliskan, "Terima kasih Tuhan sudah kirim seseorang seperti @v.andrianto ke dalam hidup kami."

"Aku percaya Tuhan punya rencana indah untuk hidupku dan @alexanderbarackel bersamamu," lanjutnya.

Jedar juga mengungkapkan bahwa Vincent membuatnya percaya lagi dengan cinta karena ia sempat trauma karena hubungannya yang tak berhasil.

Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag awalnya menjalin hubungan dekat secara diam-diam.

Sampai keduanya mulai menunggah kemesraan lewat foto-foto di Instagram.

Nah, buat Kawan Puan yang penasaran awal pertemuan hingga fakta seru soal hubungan mereka, berikut perjalanan cinta Jedar dan Vincent yang dilansir dari Kompas.com.

Bertemu di Bali

Jessica Iskandar diketahui kini tinggal di Bali bersama putranya, El Barack. Di sana, Jessica Iskandar bertemu dengan Vincent Verhaag.

Baca selengkapnya di sini

Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Representasi Karakter Perempuan dalam Game, Inklusivitas atau Eksploitasi?