Mengenal Fetish, Gairah Seksual pada Tubuh Non-Seksual dan Benda Mati

Ericha Fernanda - Kamis, 2 Desember 2021
Fetish, fantasi seksual yang melibatkan bagian tubuh non-seksual atau benda mati untuk kepuasan seksual
Fetish, fantasi seksual yang melibatkan bagian tubuh non-seksual atau benda mati untuk kepuasan seksual Moussa81

Parapuan.co - Seksualitas manusia datang dalam banyak rasa, dan fetish adalah salah satu ekspresi dari hasrat seksual.

Sebenarnya, fetish dapat dipraktikkan menjadi ekspresi sehat dari seksualitas untuk memicu gairah manusia.

Namun, fetish dapat diklasifikasikan menjadi gangguan seksual ketika menyebabkan tekanan yang siginfikan dalam hidup atau merugikan orang lain.

Baca Juga: Viral Fetish Istri Dibungkus Kain, Ini Kata Ahli tentang Pengaruhnya terhadap Kualitas Hubungan

Apa itu fetish?

Melansir Choosing Therapy, fetish atau fantasi seksual ditandai dengan ketertarikan terhadap bagian tubuh non-seksual atau benda mati untuk mencapai gairah seksual.

Fetish akan berkembang menjadi gangguan fetisistik jika penggunaannya terus-menerus, intens, dan konsisten lebih dari 6 bulan.

Bagian tubuh yang biasanya difetisasi termasuk kaki atau rambut. Serta, benda mati yang biasa difetisasi termasuk barang pakaian, seperti sepatu atau pakaian dalam.

Objek fetish dapat menciptakan gairah seksual melalui salah satu atau semua indera, termasuk rasa, bau, atau penampilan.



REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029