Parapuan.co - Skizofrenia adalah jenis kondisi kesehatan mental yang dapat mengubah cara seseorang berpikir, bertindak, dan berperasaan.
Gejala skizofrenia ini bisa cukup parah, sehingga bisa mengganggu kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, pekerjaan, dan dalam suatu hubungan.
Dilansir dari Healthline, gejala skizofrenia dibagi menjadi tiga yakni:
Gejala negatif
Gejala negatif mengakibatkan penderita kehilangan motivasi, bicara, dan keterampilan berpikir. Kadang gejala ini disalahartikan dengan depresi.
Baca Juga: Menenangkan Diri dan Bermeditasi Ditemani Dian Sastrowardoyo
Berikut, gejala negatif skizofrenia yang paling umum:
1. Berkurangnya kesenangan (anhedonia)
Berkurangnya kesenangan dalam hal-hal yang pernah dinikmati juga bisa menjadi gejala skizofrenia.
Misalnya kegiatan seperti bersosialisasi, hobi favorit, atau aktivitas yang dulunya menyenangkan tapi tiba-tiba jadi tak diminati.
Perlu dipahami bahwa gejala anhedonia ini sering kali dikaitkan dengan depresi.
Di mana, jika depresi ada pada pasien dengan skizofrenia, harus dilakukan evaluasi durasi gejala yang lebih hati-hati.
Hal ini bertujuan agar dapat membantu memperjelas apakah kondisi tersebut bisa berupa gangguan skizoafektif, gangguan bipolar, atau depresi psikotik.