Anak Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka, Mona Ratuliu: Kaget Sudah Boleh 100 Persen

Alessandra Langit - Rabu, 5 Januari 2022
Tanggapan Mona Ratuliu soal Pembelajaran Tatap Muka
Tanggapan Mona Ratuliu soal Pembelajaran Tatap Muka Instagram @monaratuliu

Parapuan.co - Kawan Puan, pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen sudah diberlakukan di sejumlah wilayah di Indonesia.

Mulai Januari 2022, pemerintah pusat telah menyetujui adanya pembelajaran tatap muka di sekolah.

DKI Jakarta diketahui sebagai salah satu wilayah di Indonesia yang sudah menggelar pembelajaran tatap muka 100 persen ini.

Namun, dengan adanya transmisi lokal Covid-19 varian Omicron, banyak orang tua yang keberatan jika buah hatinya harus melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Mona Ratuliu, seorang aktris, presenter, dan juga ibu ini pun berpendapat bahwa keputusan pelaksanaan PTM ini terasa mendadak.

Mona mengakui tidak diberikan kesempatan untuk bisa beradaptasi dengan proses pembelajaraan baru di tengah pandemi Covid-19.

"Aku sebenarnya belum detail melihat beritanya, maksudnya alasan PTM full ini apa," kata Mona, saat diwawancari oleh PARAPUAN, Selasa (4/1/2021). 

Awalnya, Mona mengira sistem pembelajaran tatap muka ini akan dilaksanakan dengan sistem sif dan jeda waktu, tidak langsung 100 persen.

Menurutnya, sistem sif atau jeda waktu tersebut memungkinkan orang tua beradaptasi dalam mempersiapkan kebutuhan PTM anak.

"Tadinya aku pikir, PTM ini akan gradasi. Dari yang seminggu 2 kali, jadi seminggu 3 kali, karena ini sekolah pernah bilang gini," ungkap Mona Ratuliu.

Baca Juga: Anaknya Mulai Sekolah Tatap Muka, Mona Ratuliu Mengaku Deg-degan

 

 

Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Anak Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka, Mona Ratuliu: Kaget Sudah Boleh 100 Persen