Parapuan.co - Korban kekerasan pada perempuan dapat mengalami trauma yang berdampak pada fisiknya.
Selain itu, trauma pada kekerasan tersebut juga bisa membuat seorang perempuan merasa terancam secara psikis dan spiritual.
Lebih lanjut, seseorang yang memiliki trauma membutuhkan dukungan dan waktu untuk pulih.
Dukungan tersebut dibutuhkan korban kekerasan pada perempuan agar dapat kembali stabil secara emosi dan mental.
Seperti yang dikutip dari Healthline, beberapa respons terhadap persitiwa traumatis dapat berbentuk:
- Kenangan berulang tentang peristiwa atau kilas balik
- Mimpi buruk
- Ketakutan yang kuat bahwa peristiwa traumatis akan berulang
Korban kejahatan pada perempuan juga dapat mengalami respons depresi yang umumnya dapat terjadi bersamaan dengan stres traumatis.
Baca Juga: Jenis Trauma Akibat Kekerasan pada Perempuan dan Cara Mengatasinya