Parapuan.co - Kenakikan harga tiket Candi Borobudur masih menjadi perbincangan masyarakat.
Bagaimana tidak, kenaikan ini dinilai cukup fantastis.
Banyak masyarakat yang keberatan atas kenaikan harga tiket Candi Borobudur ini.
Berangkat dari polemik kenaikan harga tiket Candi Borobudur, Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero)/InJourney, Dony Oskaria, memberikan keterangannya.
Ternyata, harga tiket yang mencapai Rp750.000 per orang tersebut bukan tiket masuk area wisata Candi Borobudur, melainkan tiket naik ke atas candi.
"Jangan keliru dengan tiket masuk Borobudur, ya. Tiket masuk tetap, tetapi tiket naik ke candi yang diubah dalam rangka membatasi," kata Dony sebagaimana dilansir dari laman Kompas.com.
Menurutnya, kenaikan harga tiket ini sudah berdasarkan pertimbangan banyak pihak.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, telah menyampaikan informasi serupa.
Berdasarkan keterangan Luhut, kapasitas turis yang naik ke candi dibatasi hanya 1.200 orang per hari.
Baca Juga: Tiket Masuk dan Naik Candi Borobudur Berbeda, Ini yang Seharga Rp 750 Ribu