Parapuan.co - Amarah dan bentakan bukanlah cara efektif untuk membuat anak belajar dari kesalahannya.
Perilaku tersebut justru mengurangi rasa percaya diri anak karena mereka merasa tidak diberi kesempatan untuk memperbaiki diri.
Menegur dan memperbaiki perilaku buruk anak sangatlah penting, tetapi dengan cara sehat yang mendorongnya untuk lebih baik lagi.
Melansir Bright Side, berikut cara terbaik menegur kesalahan anak tanpa amarah dan bentakan. Yuk, simak!
1. Jelaskan masalahnya
Saat menegur anak, mulailah percakapan dengan bertanya kepada mereka tentang apa yang sebenarnya terjadi.
Dengarkan terlebih dulu bagaimana pendapatnya, jangan mencoba memotong pembicaraan agar maksudnya tersampaikan dengan jelas.
Setelah itu, jelaskan pada anak bahwa perilakunya tidak tepat dan bagaimana dampaknya pada orang lain.
Saat percakapan, cobalah untuk duduk tenang secara tatap muka agar maksud yang disampaikan bisa dipahami kedua belah pihak.
Baca Juga: Seperti Kekerasan Verbal, Ini 5 Dampak Negatif Membentak Anak