Parapuan.co – Tinggal di negara beriklim tropis membuat Kawan Puan sulit untuk menghindari paparan sinar matahari, terutama saat beraktivitas di luar ruangan. Akibatnya, Kawan Puan rentan mengalami masalah kulit akibat paparan sinar matahari berlebih.
Seperti diketahui, matahari memancarkan radiasi sinar ultraviolet (UV). Kulit yang terpapar sinar UV secara berlebihan dapat mengalami perubahan warna atau disebut hiperpigmentasi yang membuat warna kulit menjadi tidak merata dan tampak kusam.
Paparan sinar UV juga dapat memicu timbulnya flek hitam pada kulit hingga tanda penuaan dini.
Oleh sebab itu, Kawan Puan disarankan untuk menggunakan tabir surya atau sunscreen setiap hendak beraktivitas di luar ruangan. Tujuannya adalah melindungi kulit dari paparan sinar UV, serta menjaga kelembapan kulit.
Baca Juga: Ini Perawatan Kulit ala Dinda Hauw saat Umroh di Tengah Cuaca Ekstrem
Sayangnya, penggunaan sunscreen tak jarang membuat kulit terasa lengket dan berminyak. Selain terasa tidak nyaman, kulit yang berminyak pun malah membuat tampilan wajah menjadi lebih kusam.
Sensasi lengket dan berminyak pada kulit bisa jadi disebabkan oleh kesalahan Kawan Puan dalam menggunakan sunscreen. Lalu, bagaimana sebenarnya penggunaan sunscreen yang tepat? Simak tips berikut.
1. Pilih sunscreen yang sesuai dengan jenis kulit
Sama seperti produk perawatan kulit lainnya, pemilihan sunscreen harus disesuaikan dengan jenis kulit. Bagi pemilik kulit kering, sunscreen dengan tekstur yang lebih moist, seperti cream dan lotion dapat menjadi pilihan.
Sedangkan bagi pemilik kulit berminyak, pilih sunscreen dengan tekstur yang ringan dan mudah meresap ke kulit, seperti gel. Kawan Puan juga sebaiknya memilih sunscreen dengan kandungan oil-free dan hasil akhir yang matte untuk mencegah produksi minyak berlebih.