Parapuan.co – Penting untuk diketahui bahwa industri kecantikan adalah salah satu industri yang turut berperan dalam merusak lingkungan.
Hal ini disebabkan oleh banyaknya produk kecantikan, baik itu skincare, body care maupun kosmetik, dengan kemasan yang tidak bisa didaur ulang sehingga dapat berdampak buruk bagi lingkungan.
Bahkan, menurut informasi yang dilansir dari L’Officiel, industri kecantikan menghasilkan lebih dari 120 miliar kemasan plastik per tahunnya.
Kemasan-kemasan plastik dari produk kecantikan ini pun harus berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), dan menciptakan lebih dari satu miliar ton CO2 ke atmosfir setiap tahunnya.
Fakta ini pun menjadi wake-up call untuk kita semua agar lebih menerapkan gaya hidup yang ramah lingkungan, termasuk dalam konsumsi produk kecantikan.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan? Berikut beberapa panduan bijak dalam memilih produk kecantikan yang berkelanjutan:
1. Program Isi Ulang dan Daur Ulang
Belakangan sudah semakin banyak merek kecantikan yang menawarkan produk isi ulang guna memastikan produksi kemasan mereka berkurang.
Alih-alih membuang kemasan lipstik atau wadah pelembab yang sangat bagus, kita cukup memesan isi ulangnya dengan menggunakan kembali wadah yang sama.
Baca Juga: Berhasil Kumpulkan 1,4 Ton Sampah Kecantikan, Sociolla Lanjutkan Program Recycle Station