Traveloka Travel Fair 11.11 Beri Promo Menarik Liburan Murah Akhir Tahun, Catat Tanggal dan Lokasinya!

Maharani Kusuma Daruwati - Kamis, 3 November 2022
Traveloka Travel Fair 11.11
Traveloka Travel Fair 11.11 Dok. Traveloka

Parapuan.co - Lonjakan jumlah wisatawan baik domestik maupun internasional hingga Agustus 2022 menjadi indikator pemulihan sektor pariwisata semakin kuat.

Hal ini didukung oleh data dari Biro Pusat Statistik yang mencatat, selama Januari-Agustus 2022, jumlah penumpang
domestik sebanyak 33,9 juta orang, naik sebesar 92% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021.

Sementara jumlah penumpang ke luar negeri (internasional) hingga awal kuartal ketiga 2022 mencapai lebih dari 824 ribu orang, atau naik 32% dibandingkan dengan akhir kuartal kedua 2022.

Menyambut musim liburan di penghujung tahun 2022, Traveloka meluncurkan program promosi Traveloka Travel Fair 11.11.

Traveloka Travel Fair 11.11  akan berlangsung dari 4 November hingga 11 November 2022.

Promo ini menawarkan diskon hingga 70% untuk berbagai produk akomodasi, transportasi, hingga atraksi wisata di berbagai destinasi domestik maupun internasional.

“Kami sangat mengapresiasi minat masyarakat yang terus meningkat untuk kembali melakukan perjalanan wisata, tak hanya destinasi domestik, namun turut meluas ke destinasi internasional.

"Peningkatan ini juga terefleksi pada data internal Traveloka yang menunjukkan adanya peningkatan lebih dari 5 kali pada tren pemesanan perjalanan destinasi internasional dan peningkatan lebih dari 30% pada destinasi domestik pada akhir kuartal ketiga 2022, dibandingkan dengan awal tahun 2022," kata Shirley Lesmana, Chief Marketing Officer Traveloka, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.

"Sebagai platform perjalanan dan gaya hidup, Traveloka menghadirkan Traveloka Travel Fair 11.11 untuk menyambut minat berwisata para konsumen yang semakin pulih."

Baca Juga: Liburan Lebih Untung, Traveloka Staycation Week 2022 Berikan Diskon hingga 70 Persen, Catat Tanggalnya!



REKOMENDASI HARI INI

Representasi Karakter Perempuan dalam Game, Inklusivitas atau Eksploitasi?