Advertorial

Buat Tampilan Bus di BUSSID Makin Menarik dengan Livery BUSSID, Begini Caranya

ADV PI - Kamis, 6 April 2023
Ilustrasi bermain gim online.
Ilustrasi bermain gim online. (Dok. Pixabay/DrMedYourRasenn)

Parapuan.co – Saat ini, gim bertema simulator kendaraan tengah populer di kalangan gamers. Salah satu yang terkenal adalah game mode Bus Simulator Indonesia (BUSSID). Gim simulator kendaraan ini memungkinkan pemainnya merasakan sensasi menjadi seorang sopir bus.

Dilansir dari Hotelier.id, gim tersebut menawarkan beragam keunggulan bagi penggunanya. Sebut saja, ukuran gim yang ringan dan tampilan yang khas Indonesia. Belum lagi, gim ini bisa diunduh secara cuma-cuma.

Sayangnya, default tampilan kendaraan dari gim tersebut masih polos. Apabila ingin menghiasnya, Anda bisa menggunakan Livery BUSSID.

Untuk diketahui, Livery BUSSID merupakan salah satu fitur terpisah dari BUSSID yang memungkinkan pemain mendesain tampilan bus sesuai keinginan.

Pada fitur itu, tersedia berbagai macam desain tampilan dari otobus yang populer di Tanah Air, seperti Agra Mas, Sugeng Rahayu, Luragung, Sinar Jaya, dan Primajasa.

Baca Juga: Tidak Usah Pusing dan Bingung, Ini Cara Pesan Tiket Bus Secara Online

Bagi pencinta sepak bola Tanah Air, Anda juga bisa memilih desain dari klub kesayangan Anda. Sebut saja, Persija dan Persib. Ada pula desain lain dari lembaga atau instansi, seperti bus polisi.

Nah, bagi yang kebingungan tentang cara memasang Livery BUSSID dan mengganti desain kendaraan di BUSSID, simak langkah berikut.

Pertama, unduh Livery BUSSID pilihan yang tersedia di internet. Biasanya, fail unduhan memiliki format PNG.

Kedua, buka BUSSID. Ketuk opsi “Garasi Pakai” dan pilih kendaraan yang ingin diganti tampilannya. Klik opsi “Cat” pada bagian pojok kiri atas kendaraan.

Selanjutnya, import fail livery yang sudah diunduh. Jika muncul notifikasi, klik “Gratis” dan tunggu hingga penggantian desain bus berhasil.

Penulis:
Editor: Sheila Respati
REKOMENDASI HARI INI

Representasi Karakter Perempuan dalam Game, Inklusivitas atau Eksploitasi?