Juvenile Idiopathic Arthritis, Kondisi Radang Sendi yang Menyerang Anak

Anna Maria Anggita - Kamis, 19 Oktober 2023
Mengenal kondisi Juvenile Idiopathic Arthritis radang sendi yang menyerang anak.
Mengenal kondisi Juvenile Idiopathic Arthritis radang sendi yang menyerang anak. Kintarapong

Parapuan.co - 19 Oktober diperingati sebagai Hari Tulang dan Sendi Anak Sedunia. Yuk, kenali juvenile idopathic arthritis radang sendi yang menyerang anak.

Juvenile idopathic arthritis kondisi radang sendi yang menyerang anak membuktikan bahwa penyakit radang sendi tidak selalu menyerang orang yang sudah tua.

Salah satu penyakit radang sendi yang menyerang anak dan remaja yakni juvenile idopathic arthritis.

Juvenile idiophatic arthritis atau arthritis idiopatik remaja merupakan radang sendi yang paling umum terjadi pada anak-anak di bawah usia 16 tahun.

Dilansir dari Mayo Clinic, arthritis idiopatik remaja terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel dan jaringannya sendiri.

Faktor risiko juvenile idiopathic arthritis belum diketahui secara pasti, namun faktor keturunan dan lingkungan tampak berperan.

Selain itu, ada kondisi arthritis idiopatik remaja lebih sering terjadi pada anak perempuan.

Gejala arthritis idiopatik remaja yang paling umum yakni:

1. Nyeri, di mana anak mungkin tidak mengeluhkan nyeri sendi, namun orang tua bisa memperhatikan bahwa ia pincang, terutama di pagi atau setelah tidur siang.

Baca Juga: Mulai Terjadi di Usia 40-an, Bisakah Perempuan Menunda Menopause? Ini Kata Dokter



REKOMENDASI HARI INI

Juvenile Idiopathic Arthritis, Kondisi Radang Sendi yang Menyerang Anak