9 Ide Aktivitas Seru dan Bermanfaat untuk Anak Selama Libur Lebaran

Arintha Widya - Kamis, 20 Maret 2025
Ide aktivitas untuk anak selama libur Lebaran.
Ide aktivitas untuk anak selama libur Lebaran. FatCamera

Parapuan.co - Liburan Lebaran bisa jadi waktu yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak untuk beristirahat dari rutinitas belajar di bulan Ramadan. Namun, sering kali setelah beberapa hari, anak-anak mulai merasa bosan dan mengeluh karena kurangnya kegiatan di rumah.

Oleh sebab itu, orang tua perlu lebih proaktif dalam merancang aktivitas yang menyenangkan dan mendidik untuk anak-anak agar tetap terhibur. Menurut Psikolog Pendidikan dan Perkembangan, Dr. Kimberley O’Brien, waktu luang yang tidak terstruktur sangat penting bagi perkembangan anak.

"Orang tua mungkin berpikir bahwa waktu luang tidak menarik, tetapi anak-anak sangat menghargai momen panjang tanpa aktivitas terjadwal," jelas Dr. Kimberley seperti melansir Child Psychologist. "Rasa bosan juga bisa memicu kreativitas karena anak-anak akan berusaha lebih inovatif dan mencari cara untuk bermain dengan lingkungannya."

Berapa banyak waktu yang sebaiknya dihabiskan untuk aktivitas terstruktur dan bermain bebas? Dr. Kimberley menyarankan bahwa orang tua bisa menyesuaikan dengan jadwal kerja dan kegiatan lain selama libur Lebaran 2025 yang berlangsung sekitar dua pekan.

"Jika orang tua harus bekerja selama anak-anak liburan, mereka bisa mendaftarkan anak ke program liburan atau meminta bantuan kakek-nenek serta pengasuh lainnya," katanya. "Saat anak-anak di rumah, orang tua bisa membuat jadwal sederhana, misalnya kerajinan tangan di pagi hari, memasak di siang hari, dan bermain game di sore hari. Biarkan anak-anak juga ikut merancang aktivitas mereka sendiri."

Berikut ini beberapa ide aktivitas yang murah dan menyenangkan untuk menghindari kebosanan saat libur Lebaran 2025. Yuk, simak rekomendasinya dari Dr. Kimberley O'Brien!

1. Membuat Buku Kupon Aktivitas

"Minta anak-anak membuat daftar 10 aktivitas yang ingin mereka lakukan selama liburan," kata Dr. Kimberley. "Aktivitasnya tidak perlu mahal, cukup sederhana seperti menginap di rumah teman, pergi ke pantai, atau bermain perang salju jika tinggal di daerah bersalju."

Setelah itu, anak-anak bisa menuliskannya di kupon-kupon kecil dan memilih satu kupon setiap malam untuk menentukan kegiatan keesokan harinya.

Baca Juga: Pentingnya Bermain bagi Perkembangan Emosi Balita, Ini yang Perlu Orang Tua Tahu

Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Harga Emas Antam Terus Melonjak, Ini Tips Investasi Bagi Pemula Serta Risikonya