Anak-Anak Rentan Terkena Kutu Rambut, Orang Tua Perlu Tahu Penyebabnya

Saras Bening Sumunar - Kamis, 10 April 2025
Penyebab kutu rambut pada anak.
Penyebab kutu rambut pada anak. Freepik

Parapuan.co - Kebersihan rambut dan kulit kepala adalah bagian penting dari kesehatan anak yang sering kali luput dari perhatian orang tua. Padahal, masalah seperti kutu rambut bisa menjadi gangguan nyata yang bukan hanya mengganggu kenyamanan anak, tetapi juga berdampak pada kepercayaan diri mereka, terutama saat beraktivitas di sekolah atau lingkungan sosial.

Salah satu hal yang cukup mengkhawatirkan adalah kenyataan bahwa anak-anak cenderung lebih rentan terkena kutu rambut dibandingkan orang dewasa, mengapa hal ini bisa terjadi?

Fenomena ini bukanlah tanpa sebab. Banyak faktor yang saling berkaitan sehingga membuat anak-anak menjadi target empuk bagi serangan kutu rambut.

Untuk memahami hal ini secara lebih menyeluruh, kamu perlu mengetahui bagaimana kutu rambut berkembang, bagaimana mereka menyebar, dan kondisi apa saja yang membuat anak-anak menjadi kelompok paling rentan.

Apa Penyebab Anak Terkena Kutu Rambut?

Prof. Dr. dr. Satya Wydya Yenni, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Andalas menyebutkan bahwa kutu rambut tidak meloncat dari satu kepala ke kepala lainnya. Sumber utama penyebaran kutu ini biasanya adalah penggunaan benda-benda pribadi.

Contohnya, sisir, topi, inner hijab atau hijab bergantian dengan teman yang terinfeksi kutu kepala. Interaksi sosial yang lebih intens di antara anak-anak pada usia tersebut juga meningkatkan risiko penularan.

Anak-anak dalam rentang usia enam hingga 12 tahun membutuhkan perhatian lebih dalam perawatan rambut. Hal ini karena anak-anak masih sangat bergantung pada orang tua. "Anak-anak pada usia tersebut masih sangat bergantung pada ayah dan ibunya soal perawatan rambutnya," ungkap Wydya dikutip dari Kompas.com.

Menurut Wydya, penting bagi orang tua untuk secara rutin memeriksa kebersihan kulit kepala dan rambut anak meskipun anak tidak menunjukkan tanda-tanda ada kutu seperti menggaruk-garuk. Pemeriksaan ini bukan berarti anak harus keramas lima kali sehari.

Baca Juga: Viral di Medsos Siswi SD Digunduli karena Kutuan, Ini Penyebab dan Cara Basmi Kutu Rambut

Orang tua disarankan untuk memeriksa kehadiran kutu setiap kali menyisir rambut anak. Kutu rambut memang lebih kecil dibandingkan kutu beras, tetapi mereka tetap mudah dideteksi bersama dengan telurnya.

Apakah Orang Dewasa Juga Rentan Terkena Kutu Rambut?

Perlu diketahui bahwa orang dewasa bisa terkena serangan kutu rambut. Baik pada anak-anak maupun orang dewasa, penularan kutu rambut terjadi dengan cara yang sama, yakni melalui penggunaan sisir atau alat pribadi orang lain secara bergantian.

Pada orang dewasa dan remaja, mereka umumnya memiliki tingkat kepedulian yang lebih tinggi terhadap perawatan kulit kepala juga rambut mereka. Wydya menuturkan ketika merasakan gatal, orang dewasa cenderung lebih cepat mengeluh dan mencari pengobatan.

Sementara itu, anak-anak mungkin tidak selalu menyadari atau mampu mengungkapkan perasaan gatal di kepala mereka. Hal ini sering menyebabkan kutu rambut baru ditemukan ketika orang tua mencurigai perilaku anak yang lebih sering menggaruk kepalanya.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kebersihan kulit kepala juga rambut anak untuk mencegah serangan kutu kepala.

Kutu rambut memang bukan kondisi yang membahayakan secara medis, namun tetap saja bisa mengganggu kenyamanan, menyebabkan infeksi sekunder karena luka garukan, dan mengganggu kehidupan sosial anak.

Oleh karena itu, penting bagi kamu sebagai orang tua untuk melakukan pencegahan dengan cara mengedukasi anak tentang pentingnya menjaga kebersihan, menghindari berbagi barang pribadi, serta rutin memeriksa kondisi rambut anak secara berkala.

Jangan anggap remeh saat anak mengeluh gatal atau terlihat sering menggaruk kepala. Semakin cepat kutu rambut dikenali dan ditangani, maka akan semakin kecil risiko penularannya ke anak-anak lainnya.

Baca Juga: Cara Ampuh Mengatasi Rambut Berminyak dan Lepek agar Tetap Segar serta Bervolume

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Anak-Anak Rentan Terkena Kutu Rambut, Orang Tua Perlu Tahu Penyebabnya