Penggunaan tali masker ini dinilai modis dan bisa meningkatkan minat penggunaan masker pada masyarakat.
Hal ini diungkapkan oleh dokter umum yang juga kandidat PhD bidang Medical Science di Kobe University, Adam Prabata , seperti dilansir Kompas.com.
Adam melihat adanya plus minus dari penggunaan strap masker ini.
Hal ini terutama berkaitan dengan potensi penuaran droplet.
Ia menganggap penggunaan tali masker ini bisa meningkatkan kenyamanan yang membuat meningkatnya angka pengguna masker.
Baca Juga: Jenuh WFH? Berikut 4 Cara Untuk Merasa Lebih Baik Ketika Bekerja
Selain itu, penggunaannya juga menjadi fashion dan terlihat lebih modis.
"Strap masker dapat meningkatkan kenyamanan dan menjadi fashion, sehingga berpotensi meningkatkan angka penggunaan masker," ujar Adam saat dihubungi Kompas.com, Kamis (11/2/2021).
Akan tetapi, meski terlihat modis dan meningkatkan kenyamanan penggunaan, pemakaian tali ini juga bisa menimbulkan bahaya.
Memakai tali masker berisiko droplet menempel di area dalam masker saat masker digantung.
Ada risiko masker menempel ke pakaian dan terjadi kontaminasi silang.